VGA Reference Dan VGA Non-Reference
VGA Reference Dan VGA Non-Reference
VGA REFERENCE
Pabrikan VGA (Video Graphics Array) seperti NVIDIA dan AMD mendesign beragam jenis VGA. Mereka melakukan finishing design sampai akhir (contohnya adalah Nvidia seri GTX 750 ti). VGA tersebut (GTX 750 ti) disebut model REFERENCE. Model reference bisa dilihat di website NVIDIA dan AMD.
Karena permintaan pasar sangat melimpah NVIDIA dan AMD belum sanggup memproduksi jumlah permintaan VGA yang diinginkan seluruh dunia. Manufaktur dan distribusi sebagian besar dilakukan oleh board partner board (rekanan manufaktur) /vendor. Karena itu VGA dapat merek kedua melalui jalur lisensi yang di berikan dari pemegang lisensi awal (NVIDIA dan ATI). Sapphire, MSI, Gigabyte, EVGA, HIS, XFX, Digital Alliance, Manli, Asus,dsb adalah contoh beberapa board partner/vendor.
VGA NON-REFERENCE
Para board partner biasanya tidak puas memproduksi VGA model Reference. Untuk menarik lebih banyak konsumen, mereka merubah design VGA baik secara tampilan bahkan sampai tuning untuk memaksimalkan kemampuan VGA. Oleh karena itu terciptalah VGA NON-REFERENCE. Modifikasi yang umum dilakukan biasanya terlihat jelas dalam penggunaan sistem pendingin yang berbeda-beda. Tapi bisa juga mengganti beberapa komponen, merubah PCB, memberi factory overclock, menggunakan komponen elektronik yang ber beda (elco), dsb. Karena hal tersebut, biasanya VGA non-reference mempunyai harga lebih mahal disesuaikan performa yang lebih baik dari VGA reference. Model dan spesifikasi model vga non-reference bisa dilihat di website board partner/vendor yang bersangkutan (Sapphire, MSI, Gigabyte, EVGA, HIS, XFX, Digital Alliance, Manli, Asus).
Kalo ada penambahan kode dan nama yang unik di belakangnya itu hampir bisa dipastikan model non-reference. Contoh: Zotac AMP, DA StormX, Asus DirectCUII, MSI Gaming/Hawk/Lightning, Gigabyte Windforce, Sapphire Vapor-X, dll. Baik model reference dan non-reference sama-sama dijual bebas. Namun pada model VGA tertentu, seperti R9 280X sama belum terdapat model reference nya. Umumnya bukan di sebabkan performa VGA tersebut kurang baik, namun biasanya disebabkan kurang sesuainya profit yang di dapatkan oleh board partner bila memproduksi VGA seri tersebut.